Legenda Pennsylvania White Bigfoot

Makhluk seperti kera legendaris yang dikenal Sasquatch telah terlihat di seluruh hutan Amerika Utara, dan salah satu kasus yang sangat aneh terjadi di Pennsylvania yang melibatkan Bigfoot berbulu putih.

Pennsylvania White Bigfoot (Bigfoot berbulu putih Pennsylvania) pertama kali terlihat di Blakeslee, Pennsylvania pada tahun 1970.

Menurut Annette B (saksi mata), makhluk yang dilihatnya pada tahun 1970 memiliki tinggi antara 6 dan 7 kaki, dengan dada yang lebar, leher yang panjang, dan bulu putih yang kotor.

Annette melanjutkan kesaksiannya dengan menggambar wajah makhluk tersebut :

"Matanya gelap dan (letaknya) berjauhan. Rambut (putihnya) menutupi bagian bawah wajahnya. Ada kulit merah muda di sekitar mata dan dahi. Sepertinya rambutnya sedikit lebih di kepalanya dan menggantung di dahinya seperti poni."

Penampakan

Pada tanggal 27 September 1973, pukul 9:30 malam, dua gadis sedang berdiri di luar rumah di Beaver County, Pennsylvania.

Saat itu, makhluk setinggi 8 kaki yang ditutupi bulu berwarna putih dan bermata merah menyala, berlari ke hutan di dekat mereka. Makhluk itu membawa bola besar bercahaya di tangannya.

Kedua gadis itu lalu berlari histeris ke rumah mereka, dan kemudian ayah dari salah satu gadis pergi ke hutan untuk mencari makhluk itu dan berada di hutan selama lebih dari satu jam.


Pada tahun yang sama, sebuah bola bercahaya mendarat di dekat Uniontown Pennsylvania, dan dua makhluk Bigfoot diamati di padang rumput pada waktu yang juga sama.

Video tahun 2008

Pada tahun 2008, sebuah video muncul di YouTube yang kemudian dijuluki sebagai rekaman Pennsylvania White Bigfoot yang diambil di Carbondale, Pennsylvania.

Selama bertahun-tahun juga, penduduk Carbondale telah melaporkan beberapa penampakan aneh dari Bigfoot putih.

Pada Juli 2008, stasiun berita lokal di Pennsylvania memuat sebuah cerita yang membahas tentang "makhluk putih (mungkin albino)", setelah menerima email dari seseorang yang anonim.

Makhluk ini dikatakan sebagai :

"Sejenis binatang dengan tinggi 1,8 hingga 2 meter, yang ditutupi bulu putih."

Email itu secara khusus menyebut daerah berhutan di Carbondale di dekat lokasi reklamasi tambang.

Pada tahun 2010, orang-orang mulai melaporkan penampakan Bigfoot remaja berwarna putih di Carbondale. Pemilik rumah mulai mendengar suara-suara aneh dan gangguan di hutan.

Dalam satu kasus, seorang pria tak dikenal memperhatikan sebuah gerakan di halaman belakang rumahnya, dan merekam makhluk putih besar yang menyerupai bentuk Bigfoot.

Dalam video tersebut, saat kamera pria mengenai wajahnya, makhluk itu dengan cepat bergerak menjauh. Klip video ini dikatakan menampilkan beberapa elemen yang aneh.


Propori tubuh makhluk ini sangat besar, yang tidak mudah dipalsukan. Makhluk ini memiliki tonjolan alis yang jelas, kepala kerucut, hidung hooded, bahu yang sangat tinggi dan berlengan panjang.

Makhluk ini memiliki bulu putih di kepalanya dan telinganya kecil.

Yang paling penting, saat melarikan diri, wajah makhluk ini terlihat berkerut, yang menunjukkan bahwa itu mungkin bukanlah sebuah topeng.


Ada sebuah kemungkinan bahwa Bigfoot putih mungkin adalah Sasquatch yang sudah tua, dan bulu Bigfoot berubah warna seiring bertambahnya usia, sama seperti rambut pada manusia.

Beberapa tanggapan mengenai video ini :

"Itu adalah topeng. Tidak ada kedipan dan pergerakan mulut, hanya pergerakan blur. Itu terlihat bagus saat diperbesar dan diputar frame demi frame, maju dan mundur, tetapi itu jelas hanya topeng saat diputar secara normal. Tidak mungkin lubang mata yang hitam itu bukan topeng, bahkan dengan kurangnya cahaya."

"Juga, tampaknya anda dapat melihat bagian bawah topeng secara jelas terpisah dari sisa penutup kepala."


"Untuk sinar mata (eyeshine), seperti yang anda katakan di caption, primata tidak memiliki (eyeshines). Saya tahu bahwa terkadang anda dapat melihat sesuatu seperti itu di night vision, tetapi saya membaca bahwa ada fenomena berbeda dan mungkin itu tidak terlalu terlihat. Saya pikir itu berhubungan dengan camera flash red eye."

"Lihatlah gambar domba putih di lapangan dengan salju yang baru turun. Itu seharusnya menjelaskan spektrum warna untuk mendapat pemahaman yang lebih baik mengapa mata itu terlihat seperti itu."

"Yang satu ini menarik, dan iya anda akan berpikir bahwa anda dapat melihat sinar mata bahkan untuk sekejap. Tetapi saya tahu bahwa binatang yang anda coba lihat harus melihat langsung ke arah cahaya. Jika itu tidak terjadi, tidak ada refleksi dan anda tidak akan melihatnya. Jika anda pernah berburu pada malam hari anda mengetahui hal ini...Tetapi untuk rekaman ini sulit untuk menentukannya. Satu-satunya hal yang bisa saya katakan, adalah bahwa dalam sekejap makhluk ini terkena cahaya adalah bahwa (makhluk) ini berpaling atau sudah melihat ke arah lain. Oleh karena itu, sinar mata terlewatkan tetapi hanya sepersekian detik. Entah itu benar atau itu palsu..."

"Mata primata tidak merefleksikan cahaya seperti mamalia lain. Mata kita bekerja berbeda, dan kurangnya kimia reflektif. Dan juga iya, kita bisa melihat matanya berkedip, yang menarik. Bagaimanapun, satu frame mata tertutup tidak mengesampingkan 10 frame di mana matanya terbuka dan tidak bercahaya."

"Selain lemur, primata tidak memiliki sinar mata saat anda menunjukknya. Namun, itu tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa Bigfoot mengembangkan night vision (eye shine) sebagai adaptasi makhluk malam. Sebuah spesies beradaptasi dengan lingkungan mereka sepanjang waktu, jadi jika Bigfoot adalah primata dengan eyes shine (night vision) maka itu akan menjadi hal yang menarik."

"Setelah sekian lama, video ini tetap tidak pernah gagal membuat saya takjub. Ini hanyalah salah satu tangkapan terbaik sepanjang waktu. Saya tidak melihat adanya indikasi sebuah hoax dan sebagai outdoorsman yang telah mempelajari binatang sepanjang hidup saya, saya melihatnya sebagai makhluk hidup yang bernafas."

"Saya telah melihat video ini dan hal yang membuat saya terkesan adalah binatang itu yang bernafas, anda dapat mengatakan (nafas) itu datang dari rongga dada yang besar, seperti (milik) kuda. Tatapan menjijikan saat itu berbalik juga menonjol, sangat tidak seperti topeng."

"Ya, itu nyata. Saya berpikir tidak semua jenis Bigfoot memiliki mata yang bersinar saat malam hari. Sama seperti tidak semuanya berambut hitam. Beberapa berwarna merah dan beberapa berwarna putih."

"Anda harus mempertimbangkan gerakan saat berbalik yang cepat. Seseorang dengan kostum harus menjaga kaki mereka tetap vertikal, tetap begitu lurus dan mendahulukan satu kaki untuk menyusuri jalan dan ... jelas akan buta di kegelapan."

"Kecepatan pergerakan dan reaksi terhadap cahaya juga cenderung menyarankan seekor binatang liar, (pergerakan yang) sedikit terlalu cepat bagi refleks manusia".

"Ini adalah pemikiran saya saat pertama kali melihat video. Sasquatch adalah makhluk nokturnal, mereka dapat melihat dengan jelas pada malam, yang menjelaskan mengapa mereka terlihat menampakkan (diri) seperti hantu."

"Sasquatch albino ?."

"Ternyata (Makhluk) itu memiliki wajah non-manusia, itu artinya tidak ada manusia yang bisa muat ke topeng itu. Belum lagi itu berkedip, itulah sebabnya tidak ada sinar mata."

"Saya belum menemukan topeng Sasquatch di mana pun yang cocok dengan ini, jadi jika itu adalah hoax, itu satu topeng yang bagus, beritahu saya jika anda menemukannya."

(Sumber : Pennsylvanian White Bigfoot)